Simulasi dan Analisis Modulasi Digital 16QAM pada Matlab Simulink

 16QAM

Quadrature amplitude modulation (QAM) adalah kelas skema amplop tidak konstan yang dapat mencapai efisiensi bandwidth lebih tinggi daripada MPSK dengan kekuatan sinyal rata-rata yang sama. QAM banyak digunakan pada modem yang dirancang untuk telepon saluran.

Proses pemetaan simbol bit dapat dianggap sebagai pemisahan data biner menjadi kelompok bit, dan mentransmisikan simbol yang sesuai. Proses demapping adalah kebalikannya, yaitu memutuskan simbol mana yang dikirim, berdasarkan sampel simbol yang diterima. Biasanya sampel simbol yang diterima mengandung beberapa tingkat kesalahan, sebagai akibat dari gangguan, efek saluran lain, dan kesalahan waktu simbol. Demapping simbol dilakukan dengan membandingkan setiap sampel simbol yang diterima dengan batasan keputusan.

16QAM Mapping dan Demapping

• Block
• Bernouli Binary
• 16-QAM Modulator
• 16-QAM Demodulator
• Constellation diagram
• Time Scope
• AWGN
• Membuat rangkaian matlab simulink seperti gambar diatas
  
  
  
• Tambahkan 'Time Scope' diantara AWGN. (nilai awal AWGN = 20 dB)
  
• Jalankan Simulasi

Hasil Simulasi

Pada simulasi 16QAM ini dihasilkan diagram konstelasi antara sinyal yang dipancarkan dan sinyal diterima seperti gambar diatas. Konstelasi 16QAM ini menghasilkan 16 titik dengan nilai 4 bit per simbol. Hal ini diakibatkan oleh adanya noise (Eb/No). Semakin tinggi nilai noise maka nilai BER akan semakin kecil, sehingga diagram konstelasi yang dihasilkan akan semakin jernih, dan akan semakin bagus kualitasnya.

Apabila dibandingkan dengan jumlah error pada modulasi QPSK maka jumlah error dengan nilai Eb/No yang sama, modulasi 16QAM akan menghasilkan nilai error yang lebih banyak. Sehingga dapat dikatakan modulasi dengan tingkatan M_ary lebih tinggi dengan nilai Eb/No yang sama akan menghasilkan tingkat bir error yang lebih besar.

Daftar Simulasi Modulasi

1. AM-DSB-SB 
2. AM-DSB-TC
3. AM-SSB
4. Digital Modulasi QPSK
5. Digital Modulasi 16QAM